Salah satu bisnis waralaba atau kemitraan yang dinilai akan tetap bertahan dan tidak pernah ada matinya adalah bisnis kuliner ayam goreng krispy. Tidak hanya untuk waralaba kelas atas seperti McD, KFC atau CFC dan lainnya, kemitraan ayam goreng yang investasinya minim pun juga memiliki pasar sendiri. Apalagi makanan berbahan dasar ayam ini telah menjadi menu favorit masyarakat Indonesia mulai dari anak-anak hingga dewasa. Proses pembuatannya pun sangat mudah sehingga bisa menghasilkan keuntungan yang menggiurkan. Bagi kalian yang tertarik untuk memulai bisnis waralaba ayam goreng krispy, berikut Genhype rangkum empat peluang bisnis ayam goreng krispy yang bisa kalian coba. 1. Orchi Orchi Indonesia sudah berkiprah di industri fried chicken sejak 2007 dan memulai kemitraan pada 2009. Ayam goreng Orchi dibuat dengan paduan rempah dan resep rahasia yang sangat disukai oleh konsumennya dari berbagai kalangan dan berbagai usia. Tidak hanya fried chicken, Orchi juga memiliki aneka menu seperti ayam geprek, saos pedas, orchi black pepper, cheese chicken, dan lain sebagainya. Bagi kalian yang tertarik dengan kemitraan Orchi bisa menjalankannya tanpa royalti fee seumur hidup. Paket Orchi Chicken dimulai dari Rp13,75 juta untuk paket booth fried chicken dan geprek hingga Rp48,5 juta untuk paket take away premium dengan keuntungan hingga puluhan juta dan balik modal bisa dalam 2 bulan. 2. Klik Chicken Bisnis fried chicken yang sudah berdiri sejak tahun 1997 ini menawarkan paket kemitraan dengan diskon dari yang semula Rp15 juta kini hanya membayar Rp8 juta untuk paket gerobak lengkap dengan perlengkapan dan peralatan tanpa harus membayar royalti fee. Sementara untuk paket booth Klik Chicken diskon dari Rp19 juta menjadi hanya Rp15 juta serta Rp79 juta untuk paket mini resto. Adapun bagi yang ingin menjadi holding, Klik Chicken memberi penawaran spesial dari Rp250juta menjadi hanya Rp150 juta. Klik Chicken sendiri menawarkan proyeksi penjualan dengan target omzet mulai dari belasan juta hingga ratusan juta perbulan dengan laba bersih sekitar Rp3,6 juta hingga Rp26 juta per bulan. 3. Sabana Fried Chicken Sabana Fried Chicken menjadi salah satu brand waralaba ayam goreng krispy yang cukup diminati oleh berbagai konsumen. Bisnis yang telah dirintis sejak 2006 ini menawarkan paket ayam goreng tepung krispi, chicken strips, chicken wing dan menu ayam geprek dengan kisaran harga mulai hingga Hingga kini, Sabana telah memiliki ribuan mitra. Ada dua paket kemitraan yang ditawarkan yakni dengan modal Rp22 juta untuk Jabodetabek dan Jawa Barat serta Rp23 juta untuk yang berada di luar wilayah tersebut. 4. Crispyku Crispyku merupakan salah satu brand fried chicken dan telah berdiri sejak 2010. Saat ini telah memiliki lebih dari 600 outlet yang tersebar di seluruh nusantara menyajikan aneka ragam ayam goreng tepung krispi dengan paduan rempah khas Indonesia. Crispyku memiliki sejumlah paket kemitraan mulai dari paket modern dan ekslusif dengan modal Rp22 juta dan Rp28 juta sudah mendapatkan booth alumunium, alat masak deep fry bahan baku awal dan lain sebagainya. Sedangkan paket mini resto investasi awal Rp250 juta. Para mitra diproyeksikan bisa menjual hingga 20 ekor per hari sehingga dalam sebulan para mitra bisa mendapatkan omzet sebesar Rp39,6 juta dengan proyeksi keuntungan bersih sebesar Rp9,54 juta. Dengan demikian mitra diperkirakan bisa balik modal kurang dari 6 bulan. Editor Indyah Sutriningrum

ProdukUnik Tom My Chick. 1. Produk Unik Tom My Chick. Buffle™ atau burger waffle ini menjadi produk unik Tom My Chick. Dengan cita rasa Indonesia dan berbagai pilihan sambal khas indonesia. Ukurannya yang pas di mulut, gampang digenggam bikin siapapun ingin nambah lagi dan lagi! 2. Pemiliknya Tommy Kurniawan. 2.

JAKARTA, - Kentucky Fried Chicken KFC merupakan salah satu restoran cepat saji dunia. Gerai restoran dengan menu khas ayam goreng ini pun telah memiliki cabang di hampir seluruh kota di Indonesia. Tentu saja, membuka kesempatan untuk melakukan franchise KFC bisa menjadi pilihan bagi Anda yang memiliki kocek cukup dalam. Sayangnya, saat ini, pihak KFC sedang tidak membuka kesempatan kerjasama dalam bentuk franchise tersebut."Bersama ini kami sampaikan bahwa untuk saat ini kami tidak melakukan kerjasama dalam bentuk sub-waralaba franchise untuk merek dagang KFC," tulis KFC dalam pengumuman di laman resmi mereka. Baca juga Siapa Sebenarnya Pemilik KFC? Untuk diketahui, franchise adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba. Namun demikian, KFC membuka kesempatan bagi Anda yang berminat untuk melakukan kemitraan dalam bentuk kerja sama lokasi. Artinya, Anda menyediakan lokasi atau tempat untuk gerai KFC beroperasi. Terdapat dua skema kerja sama lokasi yang dilakukan oleh KFC, yakni Sewa penuh bentuk kerja sama ini yakni pihak KFC membayar uang sewa secara penuh Revenue sharing bentuk kerja sama ini yakni pemilik lokasi mendapatkan bagian atau persentase dari omset kotor setiap bulannya. Baca juga Mengenal Franchise, Mulai dari Definisi dan Istilah Terkait Lainnya Lokasi atau tempat usaha yang akan dijadikan gerai KFC bisa berupa kavling tanah, ruko, atau rumah. Persyaratan yang dipenuhi antara lain Ukuran kavling minimal m2 hingga m2 dengan lebar muka minimal 30 meter. Ukuran minimal bangunan ruko atau rumah 300 m2 lantai dasar dengan lebar muka minimal 15 m, ditambah areal parkir yang cukup. Terletak di jalan utama atau jalan raya, diutamakan di hook perempatan / pertigaan. Status kepemilikan lokasi adalah milik sendiri, dengan peruntukkan lahan komersial / perdagangan jasa Bila Anda tertarik untuk melakukan hubungan kemitraan dengan KFC, Anda bisa mengirimkan surat penawaran kepada pihak KFC. Surat dan lampiran-lampiran tersebut dapat dikirimkan kepada Bapak Rullianto P. Akbar atau Bapak Tezar Fikry, Market Development Department PT. Fastfood Indonesia, Tbk. Alamat yang dituju yakni, Jl. MT Haryono Kav. 7, Gedung Gelael Jakarta Selatan 12810, nomor telepon +62 021 8301133 ext. 222, fax +62 021 8354500. Baca juga Lisensi dan Franchise, Apa Bedanya? Dokumen yang perlu dilengkapi dalam surat penawaran tersebut adalah Peta lokasi dalam radius ±5 Km, dengan titik jelas lokasi dan alamat lengkap lokasi terdapat apa saja, contoh bank, sekolah, rumah makan, super market, perumahan, dll Bentuk / layout tanah dan bangunan jika ada bangunan dan berbentuk tanah dapat diambil melalui sertifikat dengan mencantumkan ukuran setiap sisi, jika berbentuk bangunan / ruko dapat melampirkan denah per lantai dengan mencantumkan ukuran PxL, berikut ketinggian / elevasi bangunan Ukuran GSB, GSP, KDB, KLB jikalau tanah kosong Surat peruntukakan atau zoning lahan yang dikeluarkan PEMDA setempat Foto lokasi tampak depan lokasi, batas kanan dan kiri lokasi, seberang lokasi, jalan di depan lokasi, lokasi hadap kanan dan kiri Fotocopy sertifikat dan PBB Contact Person nama, no. telp, dan email yang dapat dihubungi Baca juga Mau Bisnis Franchise? Simak 4 Hal Ini Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

kemitraan master fried chicken